 |
| Mafia Tanah di tangkap |
Sofyan A Djalil selaku Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) mengatakan bahwa 4 dari 6 sertifikat SHM tanah milik keluarga artis Nirina Zubir yang telah ditukar nama kepemilikannya oleh pelaku mafia tanah telah diblokir.
Dengan begitu, keempat rumah tersebut tidak dapat digunakan untuk diperjualbelikan ataupun berpindah tangan.
Dari 6 sertifikat tanah tadi, yang beralih 2 dan empat lagi itu sudah diblokir, sehingga akan jadi lebih mudah, begitu urusan pidana sudah jadi, kita kembalikan saja,” terang Sofyan dikutip dari laman Kementerian ATR/BPN, Jumat (26/11/2021).
Belajar dari kasus Nirina, Sofyan mengimbau masyarakat agar tidak gampang memercayakan pengurusan sertifikat tanah dengan orang lain atau pihak ketiga.
Jika menggunakan pihak ketiga untuk mengalihkan kepemilikan sertifikat tanah seperti Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT), gunakan yang sangat dipercaya dengan reputasi baik.
Sofyan A Djalil juga mengatakan bahwa kementrian Agraria dan Tata Ruang juga sangat tegas dalam menindak kejahatan pertanahan yang melibatkan mitranya, termasuk PPAT.
"Pada saat yang sama, walaupun Nirina korban, tapi sekarang menjadi public educator (pengajar publik).
Dia mengedukasi masyarakat, kalau punya sertifikat jangan mudah percayakan kepada orang," ujar Sofyan.
Menurut Sofyan, Kementerian ATR/BPN secara terus menerus melakukan perbaikan sistem administrasi di kantor-kantor pertanahan.
Salah satunya dengan menggencarkan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di daerah.
Ini dilakukan dengan terus melakukan dalam memperbarui teknologi dan data bidang tanah sehingga sangat lengkap dalam meminimalisasi terjadinya pemalsuan.